Potret Pertanian - Luna maya Artis yang cantik jelita asal Pulau Dewata, Siapa yang tidak mengenal Wanita cantik yang (lahir di Denpasar, Bali, 26 Agustus 1983; umur 33 tahun) adalah aktris sinetron dan film layar lebar Indonesia yang mengawali kariernya sebagai model iklan dan catwalk. Luna mengawali kariernya sebagai model. Ia terjun ke dunia peran pada 1999 sebagai peran pendukung lewat film 30 Hari Mencari Cinta. Dalam film tersebut, Luna berperan sebagai Barbara, seorang gadis cantik dan hot yang menjadi idaman pria. Ini adalah peran pertama Luna sebagai tokoh antagonis. Setelah itu Luna muncul dalam film Brownies pada tahun 2005. Dalam film arahan sutradara Hanung Bramantyo itu, Luna kembali menjadi peran pendukung. Peran pertama Luna sebagai tokoh utama adalah sebagai Mina dalam Bangsal 13 pada tahun yang sama.
Nah buat kalian semua yang ngefan sama luna maya mungkin kabar yang satu ini akan membuat anda ngiler, pasalnya saya tadi malam mendapat kesempatan untuk bertemu artis dambaan saya, hem bahagia sekali saya dapat bertemu artis favorit saya yang tidak saya sangka-sangka sebelumnya.
Sore itu ketika saya berjalan - jalan ke mall bumi minang untuk sekedar jalan-jalan melepaskan penat setelah mengurus beberapa urusan dikampus dimana saya kuliah. ketika saya sedang naik di eskalator mata saya tiba-tiba tertuju seorang wanita dengan rambut sebahu dan memakai topi yang berada didekat saya berdiri di eskalator untuk naik di lantai tiga. Seabagai lelaki tentunya ada perasaan penasaran dalam benak saya untuk mengetahui wajah cewek tersebut.
Tanpa berfikir lama aku putuskan untuk melirik dia, nah saya sedikit terkejut ketika saya melirik wanita tersebut, saya pun ahirnya menolehkan wajah saya untuk memastikan, benar saja terlihat wajah cantik yang selama ini sangat saya idolakan, " wuih mirip Luna Maya nih cewek " pikirku dalam hati, sekitar 10 detik lebih aku memastikan dengan memandangnya lebih dekat lagi, benar-benar mirip sekali atau jangan-jangan ini memang Lunamaya yang sedang menyamar supaya tidak ada orang yang mengenali dia.
Tanpa kusadari ternyata saya sudah sampai di unjung eskalator dan sudah waktunya untuk turun. wanita tersebut terlihat buru-buru ketika dia mengetahui dari tadi saya memperhatikan dia, tanpa pikir panjang akupun langsung mengejar dan mendekati wanita tersebut dan aku sapa dia, ah bodo amat mau salah orang juga gak masalah pikirku.
" Hai Mbak Luna, Kok sendirian aja,! minta tanda tangan dan foto bareng dong mbak." Tanyaku.
"maaf salah Orang saya bukan Luna Maya" sambil mempercepat langkahnya, seperti orang yang sedang ketakutan. tapi membuat saya semakin yakin bahwa wanita tersebut adalah benar Luna Maya.
"Mbak Luna Sebentar dong minta potonya, mbak" sambil terus terus berjalan disamping dia, terlihat wjah nya sedikit memera, mungkin merasa ketakutan.
"Maaf Mas jangan kencang kencang nanti kedengaran orang, Saya takut nanti semua Orang dalam mall ini menta Foto semua sama saya" Jawab dia sambil terus melangkang dengan cepat. dan alangkah terkejut mendengar pernyataanya seperti itu.
"mas cari tempat yang sedikit sepi kalau mau poto biar tidak ada banyak orang yang tau,"
"Ok mbak" jawabku semangat.
ketika sampai dipojok sebuah kafe yang sepi.
"disini saja Mas disini agak sepi" Kata Luna Maya.
tanpa menjawab saya langsung mengeluarkan Digital Dari tas kecil saya dan segera pasang Pose beberapa gaya. ketika masih beberapa jepretan tiba-tiba dari arah depan terdengar suara cewek sedang berteriak.
" Luna Maya.!!!. " terlihat ada beberapa orang sedang berlari mendekati kami yang sedang asik ber selfi ria. sekilas saya lihat wajah Luna maya gusar dan berlari meninggalkan saya. tak banyak berfikir saya langsung mengejar artis idola saya.
Ternyata tak berhenti disana dari arah depan datang juga sekelompok orang mengahadang kami dan tak ada lagi jalan keluar untuk melarikan diri dari kepungan orang-orang tersebut. wajah Luna Maya semakinmerah dan terlihat ketakutan. pada saat itulah tiba tiba Luna Maya Memeluk saya dan mohon kepada saya untuk membawa dia lolos dari kejaran fans Luna Maya yang menyasak untuk minta berfoto dan sekedar tanda tangan, entah kenapa Luna maya begitu katakutan dengan semua ini. tapi saya taksempat berfikir lebih jauh lagi, yang saya rasakan adalah bahagia saya di peluk oleh artis idola saya Luna Maya. yang semakin erat dengan keadaan ketakutan.
Orang -orang semakin merangsak membuat saya dan luna maya tak bisa lari dari tempat ini. luna maya semakin erat memeluk saya dan menagis memohon kepada saya untuk pergi dari tempat ini. Luna Maya mengais tersendu-sendu sampai air matanya membasahi dada saya sambil memeluk erat, tambah lama semakin basah dada saya karena air matanya. Luna Maya tiba-tiba berteriak Banjir-Banjir rumah banjir.
Nah begitu terbangun ternyata teman-teman sudah pada ribut kerena kebasahan akibat hujan yang sangat deras karena genting tempat kos kami bocor.. ah... ternyata cuma sekedar mimipi, tapi bau parfum dan kehangatan pelukan Luna maya masih terasa, bagai ketiban Bulan Purnama Dipeluk oleh Luna maya sekalipun hanya sekedar mimpi.
artikel www.potretpertanian.com ini mas yang diambil tanpa diedit dan seluruh postingan nya dan tanpa disertakan sumbernya... ini namanya pembajakan.
BalasHapus