Pages

Minggu, 04 September 2016

Petani Cabe Wajib Mengetahui Cara Ini.!

Potret Pertanian - Dalam membudidayakan semua jenis tanaman hortikultura memang perlu pengetahuan yang cukup untuk mendapatkan hasil yang maksimal, serta banyak hal yang harus diperhatikan mulai benih, media tanam atau tanah, cuaca, iklim, hama penyakit. kali ini potret akan berbagi sedikit informasi bagi Petani Cabe Wajib Mengetahui Cara Ini.!. yuk kita simak sebentar ulasan berikut semoga bermanfaat.

Salah satu kendala yang sangat sering terjadi pada budidaya cabai adalah terjadinya kerontokan bunga maupun buah cabai. Hal ini merupakan masalah yang sangat penting karena percuma saja tanaman cabai kita sangat subur tapi ketika berbunga banyak yang rontok.

Sebelum kita mengatasi terjadinya kerontokan bunga dan buah cabai sebaikknya kita perlu mengetahui dahulu beberapa penyebab bunga dan buah cabai rontok. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan kerontokan bunga dan buah pada tanaman cabai:
  • Kelembaban udara yang sangat rendah.
  • Tanah terlalu kering
  • Tanaman cabai ternaungi
  • Suhu udara terlalu tinggi
  • Serangan penyakit virus (CMV)
  • Serangan hama trips atau kutu-kutuan yang lain
  • Serangan penyakit pada cabai
  • Terlalu banyak atau kekurangan unsur Nitrogen
  • kekurangan Kalsium
  • Kekurangan salah satu unsur mikro
Setelah kita ketahui beberapa penyebab bunga dan buah cabai rontok tentu kita akan bisa menentukan tindakan yang dapat mencegah kerontokan bunga dan buah cabai. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kerontokan bunga dan buah tanaman cabai adalah:
  • Usahakan mencari lahan untuk menanam cabai yang mudah pengairannya, hal ini bertujuan agar kita mudah menjaga kelembaban udara dan tanahnya. Tapi perlu diingat bahwa cabai tidak suka diairi berlebihan, bisa layu.
  • Bebaskan tanaman cabai dari naungan bangunan maupun tanaman lain yang lebih besar
  • Dalam pemupukan tanaman cabai harus diperhatikan pemberian unsur nirtogen, pemberian terlalu banyak bisa sangat membahayakan kehidupan tanaman cabai. Bukan hanya dari kerontokan bunga dan buah tetapi juga menjadi rentan dari serangan hama dan penyakit. Kekurangan unsur N juga kurang bagus karena tanaman cabai menjadi kurang subur
  • Hati-hati terhadap serangan virus, cegah dengan mengendalikan vektor penyebarnya diantaranya kutu kebul dan aphids. Selain itu sebelum menanam kita harus memastikan bahwa lahan kita bebas dari bebagai virus (bukan bekas tanaman yang terserang virus) atau hindari menanam cabai pada areal yang berdekatan dengan tanaman lain yang terkena virus.
  • Cegah sedini mungkin serangan hama-hama penghisap (kutu-kutuan) dengan manipulasi lingkungan maupun menggunakan insektisida, terutama saat musim kemarau
  • Monitoring dan kendalikan serangan penyakit tanaman cabai. Terutama penyakit patek.
  • Pada awal penanaman usahakan pemberian kalsium ((kapur), bisa juga dengan pemberian kalsium dengan cara penyemprotan
  • Jika syarat-syarat diatas telah dipenuhi tapi ternyata masih terjadi kerontokan bunga dan buah besar kemungkinan tanaman cabai anda kekurangan salah satu unsur mikro. Pemberian unsur mikro bisa dilakukan dengan menyemprotkan pupuk daun yang mengandung unsur mikron lengkap melalui daun.
Sekian dulu ya semoga artikel yang berasal dari http://www.gerbangpertanian.com/ yang ditulis oleh Mas-pray ini dapat membantu dan bermanfaat buat kita semua, dan salam sukses selalu dari Potret Pertanian.

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

About

Blogroll

Blogger news

Popular Posts

Blogger templates

Wikipedia

Hasil penelusuran