Potret Pertanian - Ada yang hobi burung,.?! Saat ini tak hanya ibu-ibu yang hobi burung, tapi para bapak-bapak juga hobi burung, padahal sudah punya burung sendiri, tapi kayaknya para bapak-bapak tak cukup punya burung satu saja, dan taksedikit yang rela untuk merogoh kocek untuk menambah burung, He he nah semoga cuma bapak-bapak saja ya yang punya hobi koleksi burung, jangan sampai ibu-ibu juga punya hobi yang sama, ha ha ha.. Nah berikut cara supaya para bapak-bapak tidak perlu merogoh kocek lagi buat koleksi Burung, ini ada sedikit Tips Menjodohkan Burung Kinari Jantan dan Betina.
Burung kenari merupakan burung hias yang pandai berkicau. Burung ini menjadi favorit karena keindahan serta kemampuannya yang dapat menyenangkan para penggemarnya. Burung kenari pandai berkicau dan perawatannya pun tergolong mudah. Keuntungan lain dari burung kenari adalah kemungkinannya untuk dikonteskan atau dilombakan. Kicauan burung kenari pun dapat menghasilkan prestasi jika memang sangat indah. Alasan-alasan tersebut menjadi penyebab burung ini menjadi yang paling difavoritkan untuk dikembangbiakkan dan dibudidayakan.
Upaya pembudidayaan burung kenari dilakukan dengan menjodohkan burung kenari jantan dan burung kenari betina. Akan tetapi, dalam menjodohkan burung kenari perlu dikenali apakah burung kenari sudah siap dikawinkan atau belum. Burung kenari yang sudah siap dikawinkan memiliki ciri-ciri yang akan muncul di masa kawinnya. Berikut ini ciri-ciri burung kenari siap kawin berdasarkan jenis kelaminnya.
- Ciri-ciri pada burung kenari jantan; burung kenari jantan yang siap kawin akan menunjukkan kesiapannya dari kicauannya yang besar dan gacor dan lebih sering menari ke kanan dan ke kiri. Sambil menari, burung kenari jantan akan menurunkan sayapnya setengah badan. Selain itu, burung kenari jantan siap kawin akan sering meloncat dan menabrak sangkar.
- Ciri-ciri pada burung kenari betina; burung kenari betina yang siap kawin akan memiliki alat kelamin yang bengkak dan merah. Selain itu, burung kenari betina akan mengeluarkan suara memanggil burung kenari jantan dengan bunyi cit cit cit.
Jika burung kenari jantan dan betina telah menunjukkan tanda-tanda di atas, maka mereka siap dikawinkan dengan cara dijodohkan. Bagaimanakah cara menjodohkan burung kenari dengan benar? Berikut ini langkah-langkahnya yang dapat anda ikuti dengan mudah.
- Langkah pertama adalah dengan mendekatkan burung kenari jantan dan betina. Jika sudah sering didekatkan dengan mendekatkan sangkar keduanya.
- Langkah kedua adalah mengenali tanda berjodoh. Jika memang setelah didekatkan mereka berjodoh maka akan muncul tanda jodohnya. Tanda-tanda tersebut adalah burung kenari jantan yang sering menyuapi kenari betina makanan atau dapat juga terlihat saling mematok paruhnya seperti berciuman.
- Langkah ketiga jika tanda-tanda tersebut telah muncul adalah dengan menyatukan kenari jantan dan betina pada satu sangkar. Sangkar yang biasa digunakan adalah sangkar burung kenari betina.
- Langkah keempat adalah dengan melakukan pengamatan. Jika tidak bertengkar maka akan terjadi perkawinan di antara keduanya. Pastikan telah terjadi dua kali berkawinan, baru burung kenari jantan dapat dikembalikan ke kandangnya. Jika belum, tunggu hingga terjadi dua kali. Terkadan tidak semua jenis burung kenari langsung melakukan perkawinan. Ada juga burung kenari yang membutuhkan waktu lebih lama. Oleh karena itu, biasanya dibutuhkan waktu minimal tiga hari untuk memastikan telah terjadi perkawinan.
Jika semua tahapan telah dilalui maka anda telah berhasil menjodohkan burung kenari. Burung kenari kemudian akan berkembangbiak dengan bertelur dan menghasilkan keturunan. Jika terus menerus dilakukan, maka budidaya burung kenari telah berhasil anda lakukan dan jumlah burung kenari anda pun akan terus bertambah banyak. Oleh karena itu jodohkanlah burung kenari anda dengan cara yang benar untuk menghasilkan banyak keturunan.
0 komentar:
Posting Komentar